Hotsshort

Label

Selasa, 22 Oktober 2013

"Kelemahan dan Kelebihan"

"Kelebihan itu anugerah? atau Kelemahan itu kutukan?"

"Mari melihat sudut pandang yang berbeda mengenai "Kekurangan" dan "Kelebihan". Karena keduanya bukan untuk kebanggaan atau cemoohan.."

Nah..nah...nah.. Mari kawan kita berpikir lain dengan kata "Kekurangan dan Kelebihan". Ya mungkin ini pemikiran yang masih dangkal atau apalah. Namun aku mau belajar mengenai ini, yaitu berpandangan lain mengenai "Kelebihan dan Kelemahan". Karena keduanya pasti kita miliki, dan cenderung kita merasa minder terhadap kelemahan kita, dan juga bangga atau bahagia terhadap kelebihan kita.. So, mari kawan, kita berpikir-pikir dan memulai ide-ide untuk melihat kedua hal tadi.. So, Let's Play....

Sabtu, 16 Februari 2013

Si Debu.....


Si Debu diam dibawah gelapnya langit,
Tiada harapan, tiada harga!
Selain hinaan dan cacian oleh ludah,
Bahkan lebih buruk dari semuanya itu!

Tak ada harga bagi diriku,
Selain kekhawatiran dalam penantian maut!
Tak ada arti bagi diriku,
Selain hinanya aku dalam kematian panjang!









Kamis, 14 Februari 2013

Cinta....


Inilah kisahku dalam sebuah hari,
Banyak kata 'cinta' dalam tumpukan mataku,
Entah dari coretan tembok hingga coretan di layar.
Mereka berusaha mengungkapkan apa makna cinta itu.

Memang aku bukanlah ahli filsafat tentang cinta,
Aku bukan pelukis handal yang menggambarkan cinta.
Apalagi yang mampu membuatku memahami arti kata itu?
Karena tidak ada kemampuan yang kumiliki untuk menerkanya.

Selasa, 05 Februari 2013

Si Kupu-kupu

Semangat mentari semakin menggelora, membuat Bayangan di kaki semakin nyata. Dan tubuh semakin letih untuk melangkah, sedangkan Bayangan tak lelah untuk menjadi nyata. Aku sudah tak tahan, bila Bayangan menguntitku terus seakan Aku tak pernah lepas dari tatapan matanya. Sungguh lelah dan teramat lelah, bila gerak langkah terus di awasinya. Setiap kali tidur maupun bangun, kenapa Bayangan selalu ada? Seperti tak habis-habisnya menerorku dan menagih sebuah jawaban yang tak kumengerti. Aku sangat bingung akan semua yang terjadi didepan mata maupun tidak di hadapan mata.

Senin, 28 Januari 2013

Prolog


Si Debu hanya ingin sebuah jawaban, bukan untuk menginginkan tumpukan harta, nama yang mulia, dan jabatan yang tinggi. Jalan Si Debu pun tak mampu orang yang memperkirakan kemana dia akan berlabuh, kecuali angin yang selalu membawa Debu berlabuh. Kalau ditanya dimana rumahnya? Aku tak bisa menjawab dimana, karena jejak langkahnya saja tak meninggalkan bekas untuk diteliti darimana Si Debu berasal.
Hempasan angin menerpa kepada Debu untuk mengusirnya dari tempat satu ke tempat lain. Entah perasaan apa yang dirasakannya oleh setiap penolakan yang diterimanya. Menurutmu apakah hanya lagu kesedihan menjadi mewakili duka Debu? Apakah sajak puisi yang menguras air mata pembaca, itu menjadi gambaran lukanya? Si Debu akan menjawab dengan mata terpejam dan lantang, “TIDAK!!!!!!!!! Itu hanya setitik dari selembar luka dan dukaku.”